TK Dharma Wanita Kaliayu adakan Show of Force Drum Kids dalam rangka akhir Tahun Pelajaran 2024/2025 dan mengenalkan TK Dharma Wanita kepada masyarakat secara luas, Minggu (1/6).
Titi Hesti Mustikawati selaku Kepala TK mengaku sangat gembira, acara ini dapat terselenggara dengan baik, “Kami merasa sangat bangga dan senang melihat anak-anak mengikuti kegiatan parade Drum Kids ini penuh dengan semangat dan gembira. Acara parade Drum Kids ini kali pertama diadakan TK Dharma Wanita Kaliayu dengan tujuan untuk memperkenalkan dan sebagai promosi Penerimaan Murid Baru (PMB) Tahun Pelajaran 2025/2026 dan ternyata warga menyambutnya dengan antusias,” ujarnya penuh dengan semangat.
“Terima kasih juga kepada ayah bunda yang sudah mendampingi anak-anak sampai kegiatan ini berjalan dengan lancar,” imbuhnya.
Kegiatan diawali parade dari halaman TK Dharma Wanita kemudian mengelilingi lingkungan desa. Dilanjutkan penampilan/display Drum Kids dilaksanakan di halaman Balai Desa Kaliayu. Tampak warga dan para pedagang sontak ramai berkumpul di halaman balai desa yang menantikan aksi Drum Kids yang memukau.
Hadir pula pada kegiatan tersebut Kepala Desa Kaliayu Ahmad Jazuri yang didampingi oleh Sekretaris Desa Dwi Ganjar yang sangat mengapresiasi terobosan baru oleh TK Dharma Wanita. Tentu harus dipertahankan dengan baik mengingat TK tersebut merupakan milik Pemerintah Desa Kaliayu, artinya ini adalah milik masyarakat kaliayu secara luas dan harus kita jaga bersama-sama.
“Kegiatan ini semoga dapat meningkatkan serta menggalih potensi murid-murid dalam skill musik dan kekompakan. Untuk tahun mendatang semoga kegiatan serupa dapat terselenggara kembali yakni sebagai bentuk tanggung jawab memberikan pendidikan yang bermutu kepada masyarakat,” ujar Ahmad Jazuri.
Selain itu anak-anak sangat senang mengikuti kegiatan parade ini yang juga didampingi oleh orang tuanya.
“Aku sangat senang karena sudah jadi mayoret di grup Drum Kids ini,” ujar Ririn yang didapuk sebagai mayoret utama.
Hal senada diungkapkan Ruyanti orang tua dari Ririn menyampaikan sangat senang dan mendukung kegiatan ini, “Saya selaku orang tua sangat mendukung kegiatan ini, meski latihan kurang lebih hanya satu bulan namun hasil yang dicapai sangat menggembirakan,” pungkasnya.
Indonesia tidak akan bercahaya karena obor besar di Jakarta, tapi akan bercahaya karena lilin-lilin di desa (Bung Hatta). Semoga langkah kecil ini dapat menjadikan pendidikan di Desa Kaliayu semakin berwarna dan menyala.(red/gan)
Dipost : 01 Juni 2025 | Dilihat : 168
Share :